Pemkab Asahan Gandeng JBMI dalam Agenda Pembangunan Sosial
Pemerintah Kabupaten Asahan menyatakan komitmennya untuk melibatkan Jam’iyah Batak Muslim Indonesia (JBMI) dalam berbagai agenda keagamaan dan sosial di daerah tersebut. Kolaborasi ini dipandang sebagai langkah strategis untuk memperkuat peran organisasi keagamaan dalam pembangunan sosial masyarakat.
Kerja sama antara Pemkab Asahan dan JBMI diharapkan dapat menjadi sarana memperkuat ukhuwah islamiyah sekaligus menjaga keharmonisan antar umat beragama. Melalui sinergi ini, pemerintah daerah ingin memastikan bahwa pembangunan tidak hanya berorientasi pada aspek fisik, tetapi juga pada penguatan nilai-nilai moral dan keagamaan.
Rencana kolaborasi tersebut sejalan dengan visi Kabupaten Asahan untuk mewujudkan daerah yang Sejahtera, Religius, Maju, dan Berkelanjungan. JBMI dinilai memiliki basis sosial dan keagamaan yang kuat, sehingga dapat menjadi mitra strategis dalam mendukung program-program pemerintah daerah.
Komitmen ini terungkap dalam pertemuan antara Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin Siregar, dan pengurus Jam’iyah Batak Muslim Indonesia Kabupaten Asahan. Pertemuan berlangsung di rumah dinas Bupati Asahan pada Senin (15/9) dalam suasana penuh keakraban dan dialog terbuka.
Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak sepakat untuk terus membangun komunikasi dan kerja sama yang berkelanjutan. Pemkab Asahan berharap keterlibatan JBMI dapat memberikan kontribusi nyata bagi kehidupan keagamaan dan sosial masyarakat, sekaligus memperkokoh persatuan dan kebersamaan di Kabupaten Asahan.





Post a Comment