Kyiv Ingin Aset Rusia yang Dibekukan Disita untuk Bangun Ukraina di Masa Depan
BATAK ISLAM ONLINE -- Gubernur Bank Sentral Ukraina, Kyrylo Shevchenko mengatakan, aset Rusia yang dibekukan harus digunakan untuk membangun kembali Ukraina setelah perang. Ia menyerukan daftar sanksi tambahan, mulai dari memotong kartu pembayaran hingga menangguhkan akses Rusia ke IMF.
Diterangkan juga olehnya, setiap hari sanksi yang ditunda "mengorbankan nyawa warga sipil dan anak-anak," katanya dalam sebuah wawancara. Untuk alasan keamanan, dia menjawab pertanyaan yang dikirim melalui email kepada BBC.
Usai Disita Shevchenko menekankan, bahwa Rusia pada akhirnya harus membayar untuk memperbaiki kerusakan yang disebabkan selama invasi. "Kebutuhan akan uang akan sangat besar," katanya kepada BBC.
Post a Comment